Antisipasi Banjir, Polisi dan Warga Gelar Kerja Bakti Perbaiki Tanggul dan Bersihkan Sungai

  • Whatsapp
KERJA BHAKTI: Babinkamtibmas Polsek Cikarang Timur bersama warga melakukan kerja bakti memperbaiki tanggul di Desa Labansari Cikarang Timur, Minggu (8/03).

CIKARANG TIMUR – Bhabinkamtibmas Polsek Cikarang Timur Polres Metro Bekasi, Bripka Acep Mirta berserta tokoh masyakat dan warga melakukan kerja bakti di Kp. Babakan Demak Rt 02/ Rw 04 Desa Labansari, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Minggu (08/03/2020) pagi tadi sekitar pukul 08.00 WIB.
Kegiatan kerja bakti kali ini dengan memperbaiki tanggul yang tergerus air pasca banjir yang melanda beberapa wilayah di Kecamatan Cikarang Timur beberapa waktu lalu.
Kapolsek Cikarang Timur, Kompol Sumarjan menjelaskan, kegiatan kerja bhakti yang dilakukan anggotanya tersebut melibatkan puluhan orang warga. Semuanya bekerja bakti dengan memperbaiki tanggul sungai dengan ratusan bambu yang ditancapkan.
“Semuanya berharap dengan ditutupnya tanggul yang tergerus tersebut tidak terjadi lagi longsoran badan jalan di Desa Labansari ketika turun hujan lebat,” kata Kompol Sumarjan, Minggu (08/03).
Dikatakan Kompol Sumarjan, tindakan memperbaiki tanggul sungai yang tergerus air dengan ratusan bambu yang ditancapkan tersebut merupakan langkah sementara.
“Maka dari itu, kerja bakti ini sebatas memberi bantuan perbaikan tanggul sementara saja. Dan nanti perbaikan tanggul lebih permanen dilakukan oleh pemerintah daerah,” ucap Kompol Sumarjan.
Disamping menutup tanggul yang jebol dengan ratusan bambu yang ditancapkan, menurut Kompol Sumarjan, sejumlah warga dibantu anggota Bhabinkamtibmas melakukan pembersihan sungai dari sampah dan rumput-rumpu liar sepanjang bantaran sungai.
Ini setelah banyaknya rumput liar dan sampah yang dibuang ke sungai mengakibatkan penyumbatan air sungai sehingga meluber dan membanjiri Desa Labansari.
“Hal itu menjadi pelajaran berharga bagi warga untuk tidak lagi membuang sampah di sungai, karena dampaknya bisa menyumbat aliran air dan meluber menimbulkan banjir,” ucap Kompol Sumarjan.
Meskipun banjir cepat surut tetapi hal itu tidak boleh terjadi lagi karena menggangu aktifitas warrga.
“Dan semoga air sungai di Desa Labansari tidak lagi meluber setelah dilakukan pembersihan sehingga air menjadi lancar. Meski demikian semua warga harus tetap waspada karena musim penghujan intensitasnya semakin meningkat saat ini,” ujar Kompol Sumarjan.
Sementara itu, salah satu warga Desa Labansari, Ombih mengatakan warga merasa terbantu dengan digelarnya kegiatan kerja bakti perbaikan tanggul dan pembersihan sungai dari sampah.
Ini dikarenakan pasca terjadinya banjir beberapa waktu lalu akibat tanggul tergerus luapan air belum ada perbaikan dari pemerintah.
“Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu memperbaiki tanggul dan pembersihan sampah di sungai yang menyebabkan banjir kemarin,” tutur Ombih. (RED)

  • Whatsapp

Tinggalkan Balasan