TAMBELANG – Bupati Bekasi memberikan perhatian serius terhadap rumah warga yang tidak layak huni. Karenanya tahun ini dirinya menargetkan dapat membangun 2000 rumah untuk warga yang tidak mampu, dengan anggaran Rp 20 juta per unit.
“Kita melihat ada rumah warga yang hampir roboh. Karena khawatir membahayakan, maka kita robohkan dan langsung kita bangun,” ujar Eka saat turun langsung meninjau pembangunan rumah salah seorang warga yang roboh di Desa Sukarahayu, Tambelang, Jumat (6/03).
Program Bebenah (Bedah Nata Rumah) merupakan upaya Pemkab Bekasi untuk menekan jumlah rumah tidak layak huni di Kabupaten Bekasi.
“Saya berharap, tidak adalagi rumah yang roboh, dan tidak layak untuk ditempati. Karena sangat membahayakan, dan itu akan menjadi perhatikan kita kedepan,” ujar Bupati.
Pembangunan 4 rumah yang sudah tidak layak huni di Desa Sukarahayu berasal dari bantuan program Corporate Social Responsibility (CSR) Bank BJB, bekerjasama dengan Baznas Kabupaten Bekasi.
Kunjungan Bupati Bekasi ke wilayah Tambelang didampingi Kapolres Metro Bekasi, Dandim 05/09 Kabupaten Bekasi dan Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Bekasi. (RED)
Bupati Bekasi Blusukan Sambil Bebenah
