CIBITUNG – Plt. Bupati Bekasi Akhmad Marjuki memberikan dukungan penuh rencana perluasan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bekasi. Hal itu dikatakannya saat melakukan audiensi dengan Plt. Direktur RSUD, Dr. Alamsyah di Ruang Rapat RSUD, Jl. Teuku Umar, Wanasari Cibitung, pada Rabu (23/03/22).
Akhmad Marjuki mengatakan, melihat kondisi yang ada di RSUD Kabupaten Bekasi, melalui pemaparan yang disampaikan Plt. Direktur RSUD Kabupaten Bekasi, dirinya langsung menyetujui rencana perluasan area yang diajukan oleh pihak RSUD Kabupaten Bekasi.
“Iya saya langsung setuju dengan rencana perluasan pembangunan RSUD Kabupaten Bekasi karena memang kondisi yang ada saat ini sekat-sekatnya sudah terlalu berdekatan, sehingga dengan adanya perluasan, diharapkan pelayanan yang diberikan RSUD Kabupaten Bekasi dapat lebih prima,” ucap Marjuki.
Sebagai pemimpin daerah, dirinya sadar bahwa peran RSUD sangat strategis mengingat bahwa jumlah penduduk di Kabupaten Bekasi terus mengalami peningkatan.
Oleh sebab itu, Marjuki meminta kepada dinas-dinas terkait untuk segera membantu rencana perluasan area RSUD Kabupaten Bekasi dengan melakukan pembebasan lahan yang menjadi target dalam rancangan konsep perluasan tersebut.
“Saya kira secepatnya ya, kalau tidak bisa tahun ini minimal di tahun depan dapat terakomodir. Dengan meng-upgrade sarana dan prasarana salah satunya perluasan area ini saya pikir pelayanan akan jauh lebih maksimal,” katanya.
Plt. Direktur RSUD Kabupaten Bekasi, Dr Alamsyah menjelaskan, melalui kajian-kajian yang dilakukan secara seksama, kondisi RSUD Kabupaten Bekasi memang sudah saatnya untuk dilakukan perluasan area.
Rencana pengajuan lahan untuk perluasan area RSUD Kabupaten Bekasi diperkirakan mencapai 4 sampai 5 hektar dari kondisi yang ada saat ini baru sekitar 2,4 hektar.
“Kita mengajukan perluasan sekitar 4 sampai 5 hektar yang akan diperuntukkan bagi ruang rawat inap, poliklinik, penambahan ruang fasilitas lain, gudang, hingga pelayanan yang akan kita kembangkan kedepan seperti trauma center,” kata Alamsyah.
Alamsyah memaparkan pentingnya dilakukan perluasan area RSUD Kabupaten Bekasi, sebab menurutnya, kondisi yang ada antara jumlah tempat tidur (bed) dengan luas lahan sudah tidak sesuai.
Dirinya menambahkan, saat ini RSUD Kabupaten Bekasi memiliki 280 bed dengan luas lahan 2,4 hektar, sehingga kondisi tersebut sangat tidak ideal jika disesuaikan dengan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes).
“Kami bersyukur Plt. Bupati Bekasi merespon dengan baik, rencana perluasan area juga telah disetujui dan akan ditindak lanjuti kedepannya,” ujarnya.
Dirinya berharap, agar perluasan area RSUD ini berjalan dengan baik agar pelayanan kesehatan untuk masyarakat Kabupaten Bekasi, dapat tertangani dengan sebaik mungkin.
“Sehingga kedepan, tidak perlu lagi RSUD Kabupaten Bekasi memberikan rujukan ke rumah sakit lain, karena perlengkapan pelayanan kesehatan di RSUD sudah memadai,” ujarnya.
Pada kegiatan tersebut, Plt Bupati Bekasi Akhmad Marjuki didampingi Sekda Kabupaten Bekasi, Dedy Supriyadi, Camat Cibitung Encun Sunarto dan perangkat daerah terkait. (Red)