CIKARANG PUSAT – Hingga Senin, 2 November 2020, tercatat ada 53 desa dan kelurahan di Kabupaten Bekasi yang menjadi sebaran kasus aktif Covid-19. Sementara 134 desa lainnya nihil dari kasus aktif.
Dari 53 desa/kelurahan yang termasuk daerah risiko tinggi penyebaran Covid-19, hanya lima desa yang memiliki kasus aktif cukup tinggi. Sedangkan 22 desa tercatat hanya memiliki 1 kasus aktif dan sisanya memiliki kasus aktif antara 2-6 orang.
Adapun lima desa/kelurahan di Kabupaten Bekasi yang memiliki kasus aktif terbanyak adalah Desa Mangunjaya (Tambun Selatan) 29 kasus, Kelurahan Wanasari (Cibitung) 18 kasus, Kelurahan Bahagia (Babelan) 15 kasus, Desa Telagamurni (Cikarang Barat) 8 kasus dan Desa Sukasari (Serang Baru) 9 kasus.
Data terbaru dari laman resmi pikokabsi.bekasikab.go.id, Senin (02/11/20), kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi bertambah 33 orang, sementara pasien sembuh bertambah 30 orang. Kasus meninggal dunia tidak ada perubahan sebanyak 70 orang.
Jumlah kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Bekasi naik dari 182 menjadi 185 orang. Pasien positif yang dirawat di rumah sakit bertambah 2 menjadi 90 orang, kemudian warga yang menjalani isolasi mandiri bertambah 1 menjadi 95 orang.
Total kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi 4.643 orang. Dari jumlah tersebut 4.388 orang sudah dinyatakan sembuh, 70 orang meninggal dunia dan 185 orang dalam perawatan. (*)