CIBITUNG – Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan menghadiri acara puncak Lebaran Yatim yang diselenggarakan oleh Dewan Kesenian Kabupaten Bekasi (DKKB) yang berlangsung dari 29-31 Agustus 2022 di Lapangan Kelurahan Wanasari Kecamatan Cibitung.
Dani Ramdan mengatakan, acara tersebut merupakan kegiatan yang sangat positif sebagai wujud representasi penanaman dan penguatan kesalehan sosial serta menjaga budaya dan kearifan lokal di Kabupaten Bekasi.
“Lebaran Yatim ini sungguh luar biasa, memadukan aspek ketaqwaan menjalankan agama dengan pemeliharaan kesenian. Pemerintah daerah sangat mengapresiasi karena rangkaian kegiatan ini juga dilakukan oleh swadaya para penggiat seni se-Kabupaten Bekasi,” ucap Dani, Rabu (31/08/22) malam.
Dani juga menyampaikan, apa yang dilakukan oleh DKKB menjadi pelepas dahaga dan kerinduan masyarakat karena selama dua tahun pandemi, aktivitas kesenian terpaksa harus ditiadakan.
Masyarakat juga sangat terhibur dengan serangkaian kegiatan pentas seni yang disuguhkan, bahkan sebelumnya juga ada gelaran 35 layar tancep untuk menghibur masyarakat secara gratis.
“Saya sangat terpukau dengan keanekaragaman budaya di Kabupaten Bekasi yang terdiri dari Sunda, Betawi, Banten, dan Jawa. Tetapi semuanya hidup dan harmoni saling berkolaborasi, saya kira tidak di semua daerah seperti ini. Tinggal kita berikan sarana dan wadahnya, tadi sudah dibicarakan dengan dinas terkait agar kegiatan ini menjadi kalender tahunan,” katanya.
Wajah-wajah yang tampak sangat bahagia juga terlihat jelas dari anak-anak yatim yang menerima santunan yang diberikan secara simbolis oleh Pj Bupati Bekasi. Senyum ceria mereka seolah menjadi pemicu semangat untuk terus merangkul dan memberikan kepedulian kepada mereka.
Camat Cibitung, Encun Sunarto menambahkan, rangkaian kegiatan dari DKKB selalu dipenuhi dan disambut antusias oleh masyarakat Kecamatan Cibitung, bahkan mungkin dari daerah lainnya yang merindukan pesta rakyat sebagai media hiburan.
Encun memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat demi menjaga kelancaran dan ketertiban selama rangkaian acara berlangsung.
Melihat animo dan kesuksesan acara tersebut, dirinya mengaku siap jika Kecamatan Cibitung menjadi tuan rumah jika agenda ini menjadi kalender tahunan kedepannya.
“Iya acara ini tentunya sangat inspiratif dan menggugah sekali, menandakan keanekaragaman budaya dan seni kita dan itu semua masih lestari. Tadi ada dongeng, ceramah agama, lalu ada odong-odong yang bisa dinaiki oleh anak-anak secara gratis serta ada hiburan penayangan film layar tancep di hari sebelumnya,” kata Encun.
Sebagai tuan rumah acara Lebaran Yatim tersebut, Lurah Wanasari, Sarkum mengatakan, Kelurahan Wanasri siap jika agenda yang digagas oleh DKKB ini menjadi agenda tahunan seperti yang dicanangkan oleh Pj Bupati Bekasi melalui Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disbudpora).
Selain itu, Sarkum mengatakan, kegiatan pesta rakyat tersebut membawa efek domino yang sangat positif bagi para pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) serta para penggiat seni lokal yang dapat memanfaatkan fasilitas yang ada untuk dapat tampil menghibur masyarakat.
“Banyaknya pengunjung yang datang, membawa dampak yang sangat positif bagi para pelaku usaha kecil dan menengah, sehingga kegiatan ini membawa berkah bagi semuanya. Para pegiat seni juga jadi lebih bersemangat untuk terus eksis dan masyarakat dapat lebih mengetahui dan mencintai budaya lokal Kabupaten Bekasi,” tambahnya. (Red)