CIKARANG UTARA – Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan melantik Tim Koordinasi Daerah Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi Kabupaten Bekasi di Green Market Jababeka Cikarang Utara pada Rabu (31/8/22).
Dani Ramdan mengatakan, pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) khususnya masyarakat Kabupaten Bekasi, agar siap memasuki dunia kerja.
“Pendidikan dan pelatihan vokasi ini diharapkan bisa mencetak tenaga kerja yang handal serta profesional dan kompeten di Kabupaten Bekasi” katanya.
Dani Ramdan menyebutkan, pelatihan vokasi harus dilakukan secara rutin dan intensif dan bersinergi dengan lembaga sekolah maupun lembaga pelatihan lainnya.
“Semua harus bersinergi dengan lembaga sekolah, perguruan tinggi serta lembaga pelatihan dengan menggunakan semua fasilitas yang ada di Kabupaten Bekasi,” ungkapnya.
Dani Ramdan memberikan apresiasi kepada Kamar Dagang Industri (Kadin) Kabupaten Bekasi yang telah melaunching Pusat Pendidikan dan Latihan (Pusdiklat) Dunia Kerja Industri (Duksini).
“Dengan adanya Pusdiklat Duksini kedepannya dapat membuka kesempatan bagi semua masyarakat Kabupaten Bekasi, untuk mempersiapkan serta meningkatkan skill, agar dapat bersaing di dunia kerja maupun wirausaha,” terangnya.
Ketua Kamar Dagang Industri (Kadin) Kabupaten Bekasi, Heri Noviar mengatakan, dengan launching Pusdiklat Duksini serta pelantikan Tim Koordinasi Daerah Revitalisasi Pendidikan dan Pelatihan Vokasi Kabupaten Bekasi, diharapkan bisa memberikan manfaat bagi masyarakat Kabupaten Bekasi.
“Ya, tujuan kita untuk meningkatkan SDM yang handal sehingga bisa diterima pihak industri baik nasional maupun internasional,” ungkapnya.
Heri menjelaskan, Kadin Kabupaten Bekasi bertindak sebagai fasilitator sehingga bisa bekerjasama dengan para pengusaha yang ada di bawah naungan Kadin.
“Seperti Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Politeknik dan lain-lain, intinya yang di bawah naungan Kadin, serta kami sudah berjalan dengan program pelatihan teknisi AC,” katanya.
Dirinya berharap dengan dilantiknya Tim Koordinasi Daerah Revitalisasi Pendidikan dan Pelatihan Vokasi Kabupaten Bekasi serta launching Pusdiklat Duksini dapat membantu Pemerintah Daerah dalam mengatasi pengangguran di Kabupaten Bekasi. (Red)